Kamis, 30 Juni 2016

LGBT adalah sekte

Assalamualaikum wr wb

WARNING ...

SARLITO WIRAWAN SARWONO
Guru Besar Fakultas Psikologi
( *Mantan dosen AKIP*)

Mungkin ada yang heran bertanya, kenapa saya begitu keras terhadap perilaku Lesbianism, gay, bisexual and transexualism (LGBT).
Saya seakan penuh murka dan tak memberikan sedikitpun ruang toleransi bagi pengidapnya.

Mungkin saya perlu klarifikasi bahwa saya tidak sedang bicara tentang pelaku, orang dan oknum.
Terhadap oknum, orang dan pelaku LGBT, kita harus tetap mengutamakan kasih-sayang, berempati, merangkul dan meluruskan mereka.

Dan saya juga tidak sedang bicara tentang sebuah perilaku personal dan partikular. Saya juga tak sedang bicara tentang sebuah gaya hidup menyimpang yang menjangkiti sekelompok orang.
Karena saya sedang bicara tentang sebuah GERAKAN !!!

Ya, saya sedang bicara tentang sebuah GERAKAN : ORGANIZED CRIME yang secara sistematis dan massif sedang menularkan sebuah penyakit !!! Sekali lagi, bagi saya ini bukan semata perilaku partikular, sebuah kerumun, bahkan bukan lagi semata-mata sebuah gaya hidup, tapi sebuah harakah : MOVEMENT !!! Terlalu paranoidkah kesimpulan ini ???

Saya telah mengumpulkan begitu banyak kesaksian di kampus-kampus tentang mahasiswa-mahasiswa normal kita yang dipenetrasi secara massif agar terlibat dalam LGBT dan tak bisa keluar lagi darinya.
Perilaku mereka sangat persis seperti sebuah sekte, kultus atau gerakan-gerakan eksklusif lainnya : fanatik, eksklusif, penetratif dan indoktrinatif.
Ya, ini telah berkembang menjadi sebuah sekte seksual.

Kenapa mereka perlu menjadi sebuah gerakan ?

Karena target mereka tak main-main : mendorong pranata hukum agar eksistensi mereka sah secara legal.
Dan untuk itu mereka membutuhkan beberapa prasyarat :

Pertama, jumlah mereka harus signifikan secara statistik, sehingga layak untuk mengubah asumsi, taksonomi dan kategorisasi

Ke dua, keberadaan mereka telah memenuhi persyaratan populatif, sehingg layak disebut sebagai sebuah komunitas

Ke tiga, perilaku mereka telah diterima secara normatif menurut persyaratan kesehatan mental dari WHO.

Untuk memenuhi ketiga hal ini, maka organisasi ini harus mampu menularkan penyimpangannya secara eksponensial kepada lingkungannya.

Mereka telah mempelajari hal itu dari keberhasilan “perjuangan” saudara-saudara mereka di Amerika Serikat.
Mereka sadar, pertumbuhan jumlah mereka hanya bisa dilakukan lewat penularan, mengingat mereka tak mungkin tumbuh lewat keturunan.
Mereka sadar, tanpa penularan mereka akan punah !!!

Kenapa harus menyasar mahasiswa ?

Sebenarnya yang ingin mereka sasar ada dua : Pertama, mahasiswa; dan yang kedua, institusi akademik.

Mereka menyasar mahasiswa, karena mahasiswa adalah generasi galau identitas dengan kebebasan tinggi dan tinggal di banyak tempat kost.

Sedangkan institusi akademik perguruan tinggi mereka butuhkan untuk menguatkan legitimasi ilmiah atas “kenormalan” mereka.

Mereka bergerilya secara efektif, dengan dukungan payung HAM dan institusi internasional

Bacaan dan renungan dari Tere Lie :

*Sesama Jenis

Per 1 Januari 2015, tercatat ada 17 negara yang undang-undangnya telah melegalkan perkawinan sesama jenis.
Dan akan menyusul belasan negara lain.
Trend dukungan atas perkawinan sesama jenis terus bertambah.

Silahkan tanya ke politisi negeri ini, apakah mereka akan melegalkan perkawinan sesama jenis di Indonesia ?

Sekarang sih saya yakin jawabannya: TIDAK.
Tapi 20-30 tahun lagi, tergantung situasinya.
Jika itu membuat mereka terpilih, akan banyak politisi yang bersedia menyetujuinya.

Saya tidak berlebihan. Itu rasional sekali.
Silahkan cek di negara-negara lain.

Tahun 1950, tidak ada satupun negara yang melegalkan perkawinan ini, tapi dunia berubah sangat cepat, kelompok pendukung kebebasan semakin besar, kelompok yang tidak peduli, "I don't care" semakin banyak, sistem demokrasi mempercepat legalisasi perkawinan sesama jenis.
Syah. Atas nama kebebasan.

Semua agama melarang perkawinan sesama jenis.
Tapi demokrasi tidak mengenal kitab suci.
Kalian tahu, bahkan homo kelas berat, masih santai pergi ke gereja, ke tempat-tempat ibadah.
Mereka hanya mengenal suara terbanyak.

Saya kasih contoh Brazil, Mei 2011 mereka melegalkan perkawinan sesama jenis.
Apakah orang Brazil tidak beragama ?
90% penduduk mereka beragama, lantas apakah tidak ada disana yang keberatan dengan legalisasi ini ?
Jawabannya sederhana : mayoritas tutup mata.
"I don't care". Urus saja (urusan) masing-masing. Saya tidak mau recok. kamu jangan rese. Yang sesama cowok mau ciuman di tempat umum pun, bodo amat. Toh, mereka tidak mengganggu saya.

Dulu, Brazil itu sangat religius. Lantas kenapa sekarang jadi berubah sekali ? Bagaimana mungkin politisi mereka meloloskan UU itu ? Apakah rakyatnya tidak keberatan ?

Itulah kemenangan besar paham kebebasan.
Mereka masuk lewat tontonan, bacaan, menumpang lewat kehidupan glamor para pesohor.
Masyarakat dibiasakan melihat sesuatu yang sebenarnya mengikis kehadiran agama.
Awalnya jengah, lama-lama terbiasa, untuk kemudian apa salahnya ?

Di sisi lain, eksistensi agama dipertanyakan. Tuh lihat, toh yang beragama juga bejat, tuh lihat, mereka juga menjijikkan.

Fobia agama dibentuk secara sistematis, dimulai dari pemeluknya sendiri, untuk kemudian, orang-orang dalam posisi gamang, mulai mengangguk, benar juga.
Orang-orang jadi malas mendengarkan nasehat agama, buat apa ? Urus sajalah urusan masing-masing.

Rumus ini berlaku sama di seluruh dunia. Apapun agamanya.
Bahkan termasuk dalam kasus, tidak ada agama di suatu tempat, hanya ada nilai-nilai luhur--yang pasti juga akan melarang pernikahan sesama jenis.

Fasenya sama persis. Strateginya juga sama.
Dekatkan mereka dengan materialisme dunia, jauhkan mereka dari nilai-nilai luhur.
Gunakan teknologi untuk mempercepat prosesnya. Internet misalnya, itu efektif sekali menyebarkan berita, propaganda, dan sebagainya.

Apakah Indonesia juga akan begitu ?

Silahkan tunggu 20-30 tahun lagi.
Jika tidak ada yang membangun benteng-benteng pemahaman bagi generasi berikutnya, tidak ada yang membangun pertahanan tangguh, malah sibuk saling sikut berkuasa, sibuk berebut urusan dunia, sibuk dengan urusan duniawinya, 20-30 tahun lagi, kita akan menyaksikan pasangan cowok bermesraan di tempat-tempat umum.
Tetangga sebelah rumah kita adalah pasangan sesama jenis, dan mereka dilindungi oleh UU, karena sudah dilegalkan.
Ketika masa itu tiba, kalian bisa kembali mengeduk catatan ini.

Pedulilah, hidup ini bukan cuma urusan pribadi masing-masing.
Hidup ini tentang saling menjaga, saling menasehati, saling meluruskan.

Pedulilah, Kawan, ikut menyebarkan pemahaman baik, lindungi keluarga, teman, remaja, dan semua orang yang bisa kita beritahu agar menjauhi perilaku melanggar aturannh agama, nilai-nilai kesusilaan.

SARLITO WIRAWAN SARWONO

Selasa, 12 April 2016

Wanita muslim adalah wanita terbersih

Pakar Genetika: Wanita Muslimah, adalah Wanita Terbersih di Muka Bumi



Seorang pakar genetika Robert Guilhem mendeklarasikan keislamannya setelah terperangah kagum oleh ayat-ayat Al-Quran yang berbicara tentang Masa Iddah (yaitu masa tunggu selama tiga bulan bagi wanita, untuk boleh menikah lagi) bagi wanita Muslimah yang dicerai suaminya seperti yang diatur Islam.

Guilhem, membuktikan dalam penelitiannya, bahwa jejak rekam seorang laki-laki di tubuh wanita akan hilang setelah tiga bulan. Guilhem yakin dengan bukti-bukti ilmiahnya. Bukti-bukti itu menyimpulkan bahwa hubungan persetubuhan suami istri akan menyebabkan laki-laki meninggalkan sidik (rekam jejak) khususnya pada perempuan.

Jika pasangan ini setiap bulannya tidak melakukan persetubuhan maka sidik itu akan perlahan-lahan hilang antara 25-30 persen. Dan, setelah tiga bulan berlalu, maka sidik itu akan hilang secara keseluruhan.

Sehingga perempuan yang dicerai akan siap menerima sidik laki-laki lainnya. Bukti empiris ini mendorong pakar genetika Yahudi ini melakukan penelitian dan pembuktian di sebuah perkampungan Afrika Muslim di Amerika.

Dalam penelitiannya, ia menemukan bahwa setiap wanita Muslim di sana hanya mengandung dari jejak sidik pasangan mereka saja. Sementara penelitian ilmiah di sebuah perkampungan lain di Amerika (perkampungan non Muslim) membuktikan bahwa wanitanya yang hamil memiliki jejak sidik beberapa laki-laki, dua hingga tiga.

Artinya, wanita-wanita non Muslim di sana melakukan hubungan intim dengan laki-laki selain pernikahan yang sah. Yang mengagetkan sang pakar ini, adalah ketika dia melakukan penelitian ilmiah terhadap istrinya sendiri.

Ternyata ia menemukan istrinya memiliki tiga rekam sidik laki-laki, alias istrinya berselingkuh. Dari penelitiannya, hanya satu saja, dari tiga anaknya berasal dari dirinya, yaitu setelah ia melakukan test DNA terhadap anak anaknya.

Setelah penelitian-penelitian yang dilakukannya, ia meyakini bahwa hanya Islamlah yang menjaga martabat perempuan, dan menjaga keutuhan kehidupan sosial. Ia yakin, bahwa wanita muslimah adalah wanita paling bersih di muka bumi ini.

Guru besar anatomi medis di Pusat Nasional Mesir, dan konsultan medis, Dr. Abdul Basith As-Sayyid menegaskan bahwa Robert Gelhem, pemimpin Yahudi di Albert Einstein College, dan pakar genetika ini mendeklarasikan dirinya masuk Islam, ketika ia mengetahui hakikat empiris ilmiah, dan kemukjizatan Al-Quran tentang penyebab penentuan iddah (masa tunggu) perempuan yang dicerai suaminya dengan masa 3 bulan. (Dian Bango Alamanda)

Sumber: sharia.co.id                          

Senin, 07 Maret 2016

Bahagia itu sederhana

πŸ’š BAHAGIA ITU SEDERHANA πŸ’š

 πŸ€πŸŒ·πŸŒ·πŸŒ·πŸŒ·πŸŒ·πŸŒ·πŸ€
Mendengar isteri cerewet di rumah , berarti aku masih punya isteri.

πŸŒΉπŸ’šπŸ’šπŸ’šπŸ’šπŸ’šπŸ’šπŸŒΉ
Mendengar suami masih mendengkur di sebelahku berarti aku masih punya suami.

πŸ’šπŸŒΉπŸŒΉπŸŒΉπŸŒΉπŸŒΉπŸŒΉπŸ’š
Mendengar ayah dan ibu menegurku dengan tegas berarti aku masih punya ibu & ayah.

πŸ’›πŸ’πŸ’πŸ’πŸ’πŸ’πŸ’πŸ’›
Merasa letih dan jemu menasihati anak yang nakal , berarti aku masih punya anak yang mewarnai hidupku.

πŸŒΈπŸ’›πŸ’›πŸ’›πŸ’›πŸ’›πŸ’›πŸŒΈ
Merasa letih setiap malam selepas bekerja , itu berarti aku masih mampu bekerja keras.

πŸ’™πŸ‡πŸ‡πŸ‡πŸ‡πŸ‡πŸ‡πŸ’™
Membersihkan piring dan gelas kotor setelah menerima tamu di rumah , itu berarti aku punya teman.

πŸ‡πŸ’™πŸ’™πŸ’™πŸ’™πŸ’™πŸ’™πŸ‡
Pakaianku terasa agak sempit , itu berarti aku makan cukup.

❤🌺🌺🌺🌺🌺🌺❤
Mencuci dan menyetrika timbunan baju , itu berarti aku memiliki pakaian.

🌺❤❤❤❤❤❤🌺
Membersihkan halaman rumah , mengepel lantai , itu berarti aku memiliki tempat tinggal.

πŸŒŸπŸ’πŸ’πŸ’πŸ’πŸ’πŸ’πŸŒŸ
Mendapatkan banyak tugas pekerjaan itu berarti aku dipercayai dapat melakukannya.

πŸ’πŸŒŸπŸŒŸπŸŒŸπŸŒŸπŸŒŸπŸŒŸπŸ’
Mendengar bunyi klakson itu berarti aku masih bisa mendengar.

πŸ’₯🌹🌹🌹🌹🌹🌹πŸ’₯
Mendengar kicau burung di pagi hari , itu berarti aku masih hidup.

🌹πŸ’₯πŸ’₯πŸ’₯πŸ’₯πŸ’₯πŸ’₯🌹
Akhirnya banyak hal yang dapat kita syukuri setiap hari.

πŸŒ·πŸ…πŸ…πŸ…πŸ…πŸ…πŸ…πŸŒ·
Aku juga bersyukur mendapatkan pesan ini , karena secara tidak sadar aku masih memiliki sahabat dan keluarga yang peduli padaku.

πŸŒΉπŸ…πŸ…πŸ…πŸ…πŸ…πŸ…πŸŒΉ
Seseorang yang peduli tentang aku telah mengirimkan nya kepadaku.
Berhenti mengeluh dan bersyukur,
Bersyukur dalam setiap keadaan.

Janganlah menunggu bahagia baru bersyukur , tapi bersyukurlah maka engkau akan bahagia πŸ‘πŸ˜ƒ Awali dengan Senyuman.πŸ™πŸ»   terima kasih.

Selasa, 01 Maret 2016

Pedagang Aneh di Indonesia


PEDAGANG-PEDAGANG ANEH di INDONESIA πŸ˜‚πŸ˜‚

1. Pedagang TAK BISA DITAWAR adalah tukang roti, promosinya roti tawar tapi enggak bisa ditawar… 😜😁

2. Pedagang yang PALING NEKAD tukang gas, udah tahu jalanan menurun masih aja bilang 'gas...gas’ bukannya 'rem...rem’... 😨😁

3. Pedagang yang KURANG KERJAAN…, tukang nasi goreng, nasi udah mateng masih aja digoreng… πŸ˜•πŸ˜

4. Pedagang yang TAK KENAL KATA MENYESAL…, itu tukang bubur, nasi udah jadi bubur masih dijual juga…? 😬😁

5. Pedagang yang PALING ANEH pedagang ikan, ikan mati dibilang segar…! 😀😁

6. Pedagang PALING KONYOL, tukang cetak foto. Ditanyain 3X4 berapa? Dia jawab 15.000... 😭😁

Minggu, 24 Januari 2016

Perbedaan gula

Perbedaan Gula Pasir, Gula Batu dan Gula Merah.

Gula adalah pemanis makanan yang banyak disukai orang.x

Penggunaan Gula biasanya dengan cara menambahkan pada makanan dan minuman,
jarang sekali orang yang mengkonsumsi gula secara langsung.

Di masyarakat ada 3 jenis gula yang dikenalyaitu Gula Pasir, Gula Batu dan Gula Merah.

Namun meskipun sama-sama manis rasanya, ternyata antara Gula Pasir, Gula Batu dan Gula Merah mempunyai DAMPAK yang BERBEDA bagi TUBUH KHUSUS-nya bagi PANKREAS.

DAMPAK PENGGUNAAN Gula-Gula TERHADAP PANKREAS...?.

✔ GULA PASIR.

Untuk MENGUBAH Gula Pasir MENJADI GULA DARAH.
Tubuh HANYA Memerlukan Waktu 3 Menit.

Tetapi Untuk MENGUBAH GULA DARAH Menjadi ENERGI yang DAPAT DISIMPAN Dalam OTOT,
PANKREAS MEMERLUKAN Waktu kira-kira 140 Menit.

Mengapa...?
karena Proses Pembuatan Gula Pasir yang di-Panaskan sampai dengan 400 Derajat Celcius...

Semakin Tinggi Proses Pemanasan Makanan,
makanan akan Semakin Sulit Dicerna.

Dalam Satu Hari, PANKREAS yang NORMAL Hanya Mampu Mengubah 5 Gr (½ Sendok makan) Gula Pasir Menjadi Energi.

Bagaimana jika kita Mengkonsumsi Lebih dari ½ Sendok Makan Gula Pasir...?

Sisa Gula Pasir yang Tidak bisa diproses oleh Pankreas Akan Tertimbun Dalam Tubuh MENJADI "Gula Darah dan LEMAK".

Lama-kelamaan Tubuh kita akan terkena Penyakit DIABETES.

Jadi.
Apakah kita masih tertarik Untuk meng-Konsumsi Gula Pasir Sesukanya/ Seenaknya...?

✔ GULA BATU.

Adalah Gula yang ber-Bentuk seperti Batu (bening/putih & mirip dengan es batu).

Proses Pembuatannya hampir sama dengan gula pasir, namun suhu yang diperlukan untuk memprosesnya "tidak setinggi" seperti pada gula pasir.

Dalam 1 Hari, Pankreas yang Normal MAMPU meng-UBAH 60 Gr (sekitar 6 Sdk Mkn) Gula Batu men-JADI Energi.

Dengan Demikian Gula Batu tergolong LEBIH SEHAT Dibanding Gula Pasir.

✔ GULA MERAH...
Dikenal juga dengan nama GULA JAWA.

Adalah Gula yang Dibuat Dari Bunga pohon Kelapa/Aren.

Biasanya lebih Sering digunakan Untuk Bumbu Dapur.

Dalam 1 Hari, Pankreas yang Normal/ Sehat Mampu meng-UBAH 90 Gr (sekitar 9 Sendok makan) Gula Merah men-JADI ENERGI.

JADI Jika Dibandingkan semua jenis gula tadi,
GULA MERAH adalah Gula yang PALING SEHAT dibanding Gula Pasir dan Gula Batu.

AGAR PANKREAS Anda TIDAK ke-LELAH-an dan tetap SEHAT Sebaiknya kita MENGURANGI KONSUMSI GULA, baik itu Gula Merah, Gula Batu, terlebih lagi Gula Pasir.

PANKREAS mempunyai BATAS KEMAMPUAN Untuk Mengubah Gula menjadi Energi.
Dan BILA PANKREAS Sudah TIDAK MAMPU Melaksanakan Fungsinya Maka Tubuh akan Dapat Terkena Penyakit Diabetes.

(Penulis: Dr Affifah)      
SEMOGA BERMANFAATπŸ˜‰

Sabtu, 23 Januari 2016

Jangan sakiti orang tua

Hadits dari Abdullah bin Amru, semoga Allah meridhai keduanya, ia berkata; Rasulullah saw. bersabda:

Di antara dosa yang paling besar adalah seorang yang melaknat kedua orang tuanya. Dikatakan kepada Rasulullah, “Wahai Rasulullah! bagaimana seseorang bisa melaknat kedua orang tuanya?” Rasulullah saw. bersabda, “Yaitu jika ia memaki-maki bapak orang lain, kemudian orang itu membalas memaki bapaknya. Dan jika ia memaki ibu orang lain kemudian orang itu membalas memaki ibunya.” (HR. al-Bukhâri).

Generasi paling bahagia

Berdasar penelitian beberapa psikolog
GENERASI BAHAGIA itu, generasi kelahiran 1960 - 1980...πŸ˜‰

Dan itu adalah kami... πŸ‘πŸ˜ƒπŸ˜˜

Kami adalah generasi terakhir yg masih bermain di halaman rumah yg luas. Kami berlari dan bersembunyi penuh canda-tawa dan persahabatan. Main petak umpet, boy-boyan, gobag sodor, lompat tali, masak"an, dokter"an, sobyong, jamuran, putri putri melati tanpa peringatan dari ayah-ibu. Kami bisa memanfaatkan gelang karet, isi sawo, kulit jeruk, batre bekas, sogok telik menjadi permainan yg mengasyikkan. Kami yg tiap melihat pesawat terbang langsung teriak minta uang...πŸ˜πŸ˜…

Kami generasi yg ngantri di wartel dari jam 5 pagi, berkirim surat pake kertas surat sanrio atau flomo dan menanti surat balasan dgn penuh rasa rindu...#eaaaπŸ˜…πŸ˜˜ Tiap sore kami menunggu cerita radio Brama Kumbara, berkirim salam lewat penyiar radio. Kamilah generasi yang SD-nya merasakan papan tulis berwarna hitam, masih pakai pensil dan rautan yg ada kaca di salah satunya. Kamilah generasi yg SMP dan SMA-nya masih pakai papan tulis hitam dan kapur putih. Generasi yg meja sekolahnya penuh dengan coretan kejujuran kami melalui tulisan Tipe-X putih, generasi yg sering mencuri pandang teman sekolah yg kita naksir, kirim salam buat dia lewat temannya dan menyelipkan surat cinta di laci mejanya...#eheeem...πŸ‘πŸ˜šπŸ˜˜

Kami adalah generasi yg merasakan awal mula teknologi gadget komunikasi seperti pager, komputer pentium jangkrik 486 dan betapa canggihnya Pentium 166Mhz. Kami generasi yg sangat bangga kalau memegang Disket kapasitas 1.44Mb dan paham sedikit perintah Dos dgn mengetik copy, del, md, dir/w/p. Kami adalah generasi yg memakai MIRC utk chatting dan searching memakai Yahoo. Generasi bahagia yg pertama mengenal atari, sega, nintendo, gimbot (#gamewatch) yg blm berwarna...πŸ˜…πŸ˜˜

Generasi kamilah yg merekam lagu dari siaran radio ke pita kaset tape, yg menulis lirik dgn cara play-pause-rewind, dan memanfaatkan pensil utk menggulung pita kaset yg macet, kirim"an salam sm temen" lewat siaran radio RKPD...saling sindir dan bla bla bla..., generasi penikmat awal walkman dan mengenal apa itu laserdisc, VHS. Kamilah generasi layar tancap 'misbar' yg merupakan cikal bakal bioskop Twenty One...πŸ‘πŸ˜…

Kami tumbuh diantara para legenda cinta seperti Ebiet G Ade, Kla Project, Dewa 19, Padi, masih tak malu menyanyikan lagu Sheila on 7, dan selalu tanpa sadar ikut bersenandung ketika mendengar lagu : 'mungkin aku bukan pujangga, yg pandai merangkai kata...' 🎀🎧🎢

Kami generasi bersepatu butterfly, dogmart, warior dan rela nyeker berangkat sekolah tanpa sepatu kalau sedang hujan. Cupu tapi bukan madesu lhooo...hahaha πŸ˜πŸ‘πŸ˜‚

Kami adalah generasi yg bebas, bebas bermotor tanpa helm, yg punya sepeda, sepedanya disewain 200 perak/jam, bebas dari sakit leher krn kebanyakan melihat ponsel, bebas manjat tembok stadion, bebas mandi di kali di sungai dll, bebas manggil teman sekolah dgn nama bapaknya. Bebas bertanggung jawab...πŸ‘πŸ˜˜

Sebagai anak bangsa Indonesia, kami hafal Pancasila, nyanyian Indonesia Raya, Maju Tak Gentar, Teks Proklamasi, Sumpah Pemuda, nama" para Menteri Kabinet Pembangunan IV dan Dasadharma Pramuka dan nama" seluruh provinsi di Indonesia...πŸ˜ŠπŸ˜˜πŸ‘

Kini di saat kalian sedang sibuk"nya belajar dgn kurikulum-mu yg ngejelimet, kami asik"an mengatur waktu utk selalu bisa ngumpul reunian dgn generasi kami...πŸ˜‰

Betapa bahagianya generasi kami...πŸ‘πŸ˜†πŸ˜˜πŸ‘

Maaf adik"qu dan jg anak"qu...kalian belajar yg keras yah utk mendapatkan kebahagian cara kalian sendiri...☺

Salam sayang dari kami...😘

~Generasi 60-80'ers~

Silahkan di share bagi generasi 60-80'ers dan tunjukkan dirimu...😘😘